Berita

Ratusan Ribu Warga Ponpes Nahdlatul Wathan Jakarta Menghadiri Acara Puncak Hari Jadi Ke 70 Tahun

Ribuan orang merayakan Hadi ke-70 Nahdlatul Wathan (NW) di Lapangan Umum Hj. Sitti Raihanun Zainuddin Pondok Pesantren Syaikh Zainuddin, Lombo Timur pada hari Minggu (23/9/2024). Acara ini dihadiri oleh banyak warga yang turut memeriahkan perayaan tersebut.

Selain sebagai perayaan 70 tahun NW, acara ini juga merupakan kesempatan untuk para pengurus dan anggota NW dari seluruh Indonesia untuk bertemu dan berbagi semangat.

Untuk merayakan ulang tahun ke-70 Hadi NW, Ketua Panitia TGH Lalu Gede Muhammad Khairul Fatihin telah mengatur berbagai acara yang menarik.

Ada banyak cara untuk berkontribusi pada masyarakat, seperti melalui penggalangan dana untuk bencana alam, kompetisi keagamaan, aksi sosial, donor darah, seminar nasional dan partisipasi dalam pawai alegoris. Mari kita bersama-sama membangun kebersamaan dan kebaikan di lingkungan kita!

Menurut Ketua Umum PBNW TGKH Muhammad Zainuddin Atsani, NW didirikan berdasarkan semangat nasionalisme dan patriotisme yang kuat dari pendiri NW, TGKH Muhammad Zainuddin Abdul Madjid. Ini merupakan pemikiran konstruktif yang memunculkan organisasi tersebut.

“Dia adalah seorang negarawan yang berjuang untuk kemerdekaan,” kata sang pembicara.

Bagi organisasi NW, mengejar kekuatan, kehebatan, dan martabat adalah tujuan utama. Untuk mencapai ini, ada tiga strategi penting: keorganisasian, kebangsaan, dan keummatan. Melalui strategi ini, NW dapat menjadi lebih kuat dan memperoleh pengakuan yang pantas.

Salah satu strategi utama dalam membangun organisasi Nahdlatul Wathan adalah dengan menggunakan An-Nasyru (penyebaran) sebagai langkah awal.

Menurutnya, langkah awal dalam perjuangan adalah dengan menyebarkan dan menyiarkan tentang Nahdlatul Wathan sesuai dengan kapasitas yang kita miliki di masyarakat. Al-Nasyru merupakan bagian dari upaya tersebut.

Strategi kedua adalah Al-Hifzhu, yang berarti menjaga.

“Nahdlatul Wathan adalah warisan dari Maulana untuk keluarga, para siswa, dan semua umat Muslim yang mencintai agama, bangsa, dan negara,” kata Maulana.

Sebagai bagian dari peringatan HADI NW yang ke-70, PBNW mempersembahkan sebuah aplikasi bernama Wahfazh sebagai hadiah. Menurutnya, aplikasi ini sangat bermanfaat bagi para pengguna dalam menjaga keamanan dan privasi mereka.

Wahfazh adalah sebuah aplikasi komunikasi dan media sosial yang dapat digunakan oleh seluruh jamaah Nahdlatul Wathan maupun warga negara Indonesia secara umum. Dengan aplikasi ini, anda bisa terhubung dengan sesama jamaah dan berkomunikasi secara mudah.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *